Gaya hidup
Pintar, Sebuah Bakat atau Sugesti

Seorang anak yang aktif dikelas
Nusapos.com-Saat masih anak-anak, para orang tua kita, dan pastinya orang tua anda selalu menganjurkan agar makan yang bergizi supaya pintar .
Mulai dari ikan, ayam, daging, sampai susu yang terbilang mahal untuk dibeli. Tujuanya satu, yakni supaya pintar.
Saya sampai saat ini pun masih bertanya-tanya. Apa hubunganya makan dengan kepintaran? Sebuah pertanyaan yang sederhana namun perlu dipertanyakan.
Di sekolah dasar, guru kelas pernah berkata " Makan 4 sehat 5 sempurna agar badan sehat". Bukan "makan 4 sehat 5 sempurna agar otak pintar".
Mari kita berfikir sejenak, santai dan rileks. Hmm tapi pastikan anda tidak membaca tulisan ini sambil nonton drakor. Karena saya bisa pastikan anda akan kelebihan gula darah.
Dikutip dari bbc news, menilai kecerdasan seseorang sangatlah absurd dan banyak faktor yang mempengaruhinya mulai dari bakat bawaan, pengaruh lingkungan, dan latihan.
Anda tidak berfikir jika lahir dari orang tua seorang professor anda berharap langsung pintar dari lahir bukan?.
Sebuah fakta unik para ilmuan banyak menemukan kesamaan dari sekian banyak orang pintar didunia dalam menjalani hidup. Yakni mereka tidak malas bahkan untuk hal sepele sekalipun.
Saya yakin anda akan lebih memilih mencari kode pos rumah anda di laman pencari google ketimbang menghapalnya bukan?
Read more info "Pintar, Sebuah Bakat atau Sugesti" on the next page :
Editor :DEDY GUSNAWAN
Source : bbc news, grid.co.id